Linux Mint 12 Lisa
30 Mei 2012
Halo Pembaca! Meski sedikit terlambat, gak masalah yang penting posting, hahahaha . Sebenernya udah agak lama saya download dan install Linux Mint 12 “Lisa”, namun baru sekarang saya memiliki kesempatan untuk mencoba dan mereview distro yang kini menduduki ranking 1 distrowatch, mengalahkan induknya, Ubuntu . Linux Mint 12 “Lisa” ini datang membawa desktop Gnome 3 dan MGSE (Mint Gnome Shell Extension). Linux Mint “12” Lisa dapat di download disini.
System Requirement
- x86 Prosesor
- 512 MB Memory (Direkomendasi 1GB)
- 5 GB free space harddisk
- VGA card dengan resolusi min 800×600
- CD/DVD atau USB untuk instalasi
User Interface
Linux Mint 12 “Lisa” menggunakan desktop Gnome 3 dengan sentuhan MGSE (Mint Gnome Shell Extension) membuat Linux Mint ini terlihat simpel. Tampilan desktopnya memang tidak se wah KDE, Gnome lebih menonjolkan kesederhanaan dan kemudahan penggunaan. Sentuhan MGSE membuat Linux Mint 12 ini mudah digunakan, sama seperti generasi Linux Mint sebelumnya. Posisi Mint Menu berada di pojok kiri bawah khas Linux Mint, sama seperti KDE. Satu hal yang saya suka dari tampilan Linux Mint 12 ini adalah font yang digunakan, Cantarell, terlihat elegan . Themes bawaan Linux Mint yang paling keren menurut saya adalah Mint-Z Dark, mantap .
Mint Menu
Dilengkapi pop up indikator jika ada drive yang di mount.
Kompatibilitas dan Kemudahan Penggunaan
Kompatibilitas Linux Mint 12 “Lisa” ini cukup baik, saya
menginstall distro ini di PC dan netbook Acer AO531h. Semua perangkat
keras terdeteksi dan dapat bekerja dengan baik. Printer saya, Epson T11
juga langsung terdeteksi dan dapat digunakan di Linux Mint 12. Bluetooth
dan Wireless LAN netbook saya juga bekerja dengan baik . Modem Smartfren ZTE AC682 juga dapat digunakan dengan sedikit mengetikan baris perintah di terminal . Mengenai masalah kemudahan penggunaan, jangan ditanya. Linux Mint ahlinya .
Tampilan Gnome 3+MGSE yang mudah dimengerti, codec multimedia juga
telah disertakan dan konfigurasi desktop mudah dilakukan melalui menu
system setting.
Setting dapat dilakukan melalui system setting dan Advanced Settings
File multimedia dapat langsung dimainkan
Software Bawaan
Software bawaan Linux Mint 12 “Lisa” ini cukup lengkap,
btw di posting ini saya pake Linux Mint 12 “Lisa” yang versi DVD. Linux
Mint 12 “Lisa” ini memngusung kernel linux 3.0.0-12, Gnome 3.2.0,
Firefox 7.0.1, LibreOffice 3.4.3, GIMP, Gnome Mplayer, VLC, Brasero,
Transmision, dan banyak lagi .
Linux Mint bersifat out-of-the-box dengan menyertakan codec-codec
multimedia, sehingga file-file multimedia dapat langsung dimainkan di
distro ini. Secara umum, distro ini sudah ready to use untuk komputasi
sehari-hari, karena software bawaanya cukup lengkap. Linux Mint juga
membawa software System Profiler seperti di Mac dengan fungsi yang sama
dan dilengkapi fungsi benchmark mirip AIDA64 di Windows.
System Profiler
Performa
Performa Linux Mint 12 “Lisa” ini cukup gegas. Start up
dan shutdown berjalan cukup cepat, buka tutup aplikasi juga sangat
responsif. Saya menginstall distro ini di PC dan di netbook. Di PC,
Performa distro ini sangat-sangat responsif , di netbook, performanya cukup baik gak pake ngelag
. Instalasi distro ini juga ngebut, di PC 15 menit dah selesai, di
netbook juga cukup cepat, sekitar 20an menit. Distro ini juga hemat
resource, saat nganggur idle hanya mengkonsumsi memory
sekitar 250-300Mb, gak terlalu besar kan?? Sampai disini dulu posting
kali ini, semoga bermanfaat .
0 komentar:
Posting Komentar